Saturday, August 26, 2006

Lumpurnya kenapa??


Dari blogwalking, liatin blog temen2 lain, gw sedikit banget nemu yang ngobrolin soal lumpur Lapindo itu. Nah di situ gw mikir, kenapa nggak seperti ketika gempa dsb kemarin? Itu kejadian kan lumayan gede magnitude-nya. Menyangkut aset trilyunan rupiah. Dan meskipun jumlah korban jiwa relatip dikit, jelas kejadian ini merupakan terror mental pula buat saudara2 kita yang tinggal di lokasi itu, yang nggak kalah ingar bingar dibandingin dengan kejadian di Jogja kemarin.

Luas wilayah luapannya juga terus bertambah. Surabaya aja katanya terancam bisa kena luberan nanti, jika hujan buru2 datang sementara urusan penanganan belum beres. Dan menurut salah satu tulisan di blog itu, Surabaya terancam kehilangan kesempatannya untuk menjadi ibu kota pengganti seandainya kelak Jakarta jadi luluh lantak kena bencana alam (serem gak lo!!!) Jadi, kenapa nggak pada tertarik membahas??

Mungkin begini alesannya:

1. Peristiwa ini bukan bencana alam. Lebih banyak terjadi akibat inkompetensi operator pertambangan itu. Mother Nature nggak ikut disalahkan. Tuhan nggak dibawa-dibawa dalam teori "anugerah dan bencana" seperti yang terjadi setelah gempa dan tsunami kemarin.. lagunya Ebiet G. Ade juga nggak ada yang pas buat dipasang sebagai theme song dalam peristiwa ini, hihi.

2. Karena penyebabnya sudah jelas, melibatkan orang-orang yang jelas, nama2 penggede yang jelas, maka para korban bisa minta ganti rugi dengan besaran yang lebih jelas. Nggak perlu penggalangan dana, nggak banyak yang bediri di prapatan sambil bawa kardus bertulisan "sumbangan korban lumpur", nggak perlu demo.

3. Bantuan relawan asing juga nggak perlu. Teknisi asing gak usah diundang. Malu2in lah sebagai anak bangsa. Kita kan udah techie! Kalo cuma masang snubbing units dengan metode sidetracking dsb itu, orang kita juga jago kok (kemarin para petinggi perusahaan itu datang ke kantor gw buat men-display langkah penanganan yang mereka rencanakan loh.) Jadi tenang ajalah, everything is under control, kids! Liat aja panjat pinang 17 Agustusan itu, kita punya semangat juang yang tinggi.. tiangnya yang sekecil itu jarang2 ada yang ambruk (argumentasi gak nyambung gpp namanya juga cuma blog, huahaha!)

4. Selain sebagai kekonyolan fatal dan terkesan serampangan yang mirip2 adegan di film Mr. Bean, gw nggak melihat kejadian ini dikait-kaitkan dengan unsur magis. Nggak ada semacam Mbah Maridjan yang bersemayam di tengah2 lumpur itu. Bencana itu juga nggak disebut-sebut dalam ramalan2 Mama Laurent atau Pak Permadi tempo hari. Ramalan Jayabaya juga gak bilang-bilang soal lumpur. Maka lengkaplah ketidakmenarikan itu.

***

Sekarang gw jadi keinget diskusi dengan temen gw si Cempluk dua hari kemarin: bagusnya diapain yah lumpurnya?

Lahan pertanian yang digenangi lumpur itu jelas jadi nggak produktif, meskipun gw denger para ilmuwan sedang mengupayakan cara untuk menetralisir unsur perusak dalam lumpur itu, misalnya memanfaatkan bacillus untuk menetralisir unsur metal. Lalu juga tentang produksi genteng dengan materi lumpur melimpah, yang konon kualitasnya jadi bagus. Tapi kebayang deh, dengan materi sebanyak itu jadi berapa ratus ribu genteng yah, capek banget pasti ngeliatinnya huahahah..

Akhirnya kita membahas cara yang lebih ribet untuk memanfaatkan limbah alami itu. Begini... Gw punya penggalan "kepala Gayatri" yang gw taro di atas CPU gw. Konon bongkahan itu adalah cuilan boneka terakota mainan favorit para abege jaman Majapahit. (Tapi ini versi bajakan!). Nah, mengamati itu, gw jadi keinget patung terakota serdadu Tiongkok itu. Keinget juga ama lumpur Lapindo. Dari hasil diskusi ama si Cempluk itu, kita sepakat: menarik juga kalau lumpur itu dijadiin material buat bikin patung para koruptor.


Tiap koruptor di Indonesia dibuatin patungnya dengan bahan lumpur itu. (Kalau ternyata materinya kurang karena populasi koruptor itu memang berjibun, yah ga usah ditutup aja sumurnya.) Terus, kita taro patung2 itu di sebuah tempat yang kita namain Museum Koruptor Indonesia (MUKRI). Niru2 museum lilin Madame Tussauds di Inggris itu.. aaargh udah ah, postingan ini kepanjangan!


Keterangan foto:

1. Tenang aja.. ini bukan di Sidoarjo. Gw comot dari situs Woodstock 1994.

2. Foto colongan dari situs berita.

3. Terracotta warrior. Patung serdadu China dari zaman Dinasti Qin (210-209 SM). Gedenya persis seukuran manusia. Coba deh kita bikin patung koruptor yang segede itu, huahaha..

Friday, August 25, 2006

Background music

CRADLE OF FILTH
Song: Nymphetamine (Jezebel Deva Fix)
Album : Nymphetamine [Special Edition] (2005)



Lead to the River Midsummer, I waved a ‘V’’ of black swans on with hope to the grave. All through Red September, with skies fire-paved, I begged you appear like a thorn for the holy ones.

Cold was my soul, untold was the pain I faced when you left me a rose in the rain. So I swore to the razor that never enchained: Would your dark nails of faith be pushed through my veins again?

Bared on your tomb, I’m a prayer for your loneliness. And would you ever soon come above unto me? For once upon a time from the binds of your lowliness, I could always find the right slot for your sacred key.

Six feet deep is the incision
In my heart, that barless prison
Discolours all with tunnel vision
Sunsetter
Nymphetamine
Sick and weak from my condition
This lust, this vampyric addiction
To her alone in full submission
None better
Nymphetamine

Nymphetamine, nymphetamine
Nymphetamine girl
Nymphetamine, nymphetamine
My nymphetamine girl

Wracked with your charm, I am circled like prey.
Back in the forest where whispers persuade more sugar trails, more white lady laid, than pillars of salt. Fold to my arms, hold their mesmeric sway and dance her to the moon as as we did in those golden days

Christening stars
I remember the way
We were needle and spoon
Mislaid in the burning hay


Bared on your tomb I am a prayer for your loneliness. And would you ever soon come above unto me? For once upon a time from the bind of your holiness, I could always find the right slot for your sacred key.

Six feet deep is the incision
In my heart, that barless prison
Discolours all with tunnel vision
Sunsetter
Nymphetamine
Sick and weak from my condition
This lust, this vampyric addiction
To her alone in full submission
None better
Nymphetamine

Sunsetter
Nymphetamine
None better
Nymphetamine

Nymphetamine, nymphetamine
Nymphetamine girl
Nymphetamine, nymphetamine
My nymphetamine girl

Numpang Iklan :">:"> (posted by Endah)

Sekitar tahun 2004 gue jatuh cinta... gue cari terus berita mengenai dia, gue liatin terus foto-fotonya.. gue banyak-banyak telpon nanya-nanya mengenai dia...

Pada bulan Juni 2005, akhirnya gue memiliki dia, gue udah bikin komitmen untuk selalu bersama dia. Ga akan ngelepasin dia, karena dialah pendamping hidup gue, yang selalu ngebantu gue. Ngebantu gue bikin tugas, ngebantu gue ujian, ngebantu gue nunjukin jalan kalau lagi nyasar-nyasar.

Tapi malam kemaren semuanya berubah, gue berniat untuk ngelepas dia. Gue sms semua temen-temen gue siapa yang mau nerima dia. Akhirnya gue umumin di sini, bahwa gue mau ngejual dia. So bagi yang berminat, gue mo ngejual PDA gue, HP ipaq 4150. Semua isi dusnya masih lengkap. Ada tambahan bonus Hard Casing, CD-CD Aplikasi.

Nih beberapa fitur yg bikin gue jatuh cinta sama dia:
Sexy
Wifi
Bluetooth
Infrared
Intel

Oh iya, OS dia Microsoft Pocket PC

Buat yang berminat hubungin Endah di 081383393768
tolong sebarluaskan yaaa...

Makasih :">:">:">



Test apa lagi nih!

Karena pikiran lagi mampet, gw terpaksa iseng ngikutin ajakan si gemblus Erween itu buat ngisi "test psikologi" dia. Gw ambil secara acak aja, karena gw bukan tipe orang yang percaya dengan takhayul psikologis semacam itu, hihi.. Berikut adalah hasilnya:


Tes Pasangan Ideal
Hasil Test
Seperti orang kebanyakan, kamu berdua condong ngegampangin lembaga perkawinan. Masalah tanggung jawab sama kesetiaan memang bukan problem lagi. Tapi jelas butuh waktu buat ngebangun suasana yang penuh kasih dan kehangatan.

Kommentar: tuuh kan gw adalah manusia biasa yang seperti orang kebanyakan! Soal lembaga perkawinan, memang gampang kok, tanya aja ama cewek2 di sekitar puncak itu hihihi.. BTW, kok "kamu berdua", gw ngisinya kan sendirian.. (goblok!)


Tes Kemampuan Psikis
Hasil Test
Kemampuan psikis anda superior dibanding kebanyakan orang. Kemampuan anda berkembang dengan pesat dan biasanya anda mengetahui pola pikir orang lain. Jangan biarkan kemampuan ini melemah. Terus asah dengan mencari tantangan. Sangat berguna dalam banyak pekerjaan.

Komentar: ah teori, sampai sekarang gw belom juga kaya2, huuuuu


Tes Personalitas
Hasil Test
Introspektif, Sensitif, Reflektif
Kamu lebih berpegang kepada diri kamu sendiri daripada orang lain. Kamu lebih suka menyendiri daripada menderita akibat ngobrol ngalor ngidul. Tapi hubungan pertemanan kamu kuat. Sebab kamu butuh keharmonisan juga. Kamu gak keberatan sendiri dalam waktu yang lama, dan sulit merasa bosan.

Komentar: kali ini tumben tepat. gw memang introspektif, sensitif, reflektif, kontemplatif, intuitif, iritatif.... Dan dalam kehidupan yang singkat dan bergerak cepat ini, kita kadangkala butuh waktu untuk menyendiri.. untuk alasan itulah, toilet merupakan salah penemuan penting manusia dari abad lalu (tuuuh kan gw memang reflektif, hihihi!)


Tes Profil Psikologi Anda
Hasil Test
Orang lain menilai kamu sangat heboh, emotional, dan impulsif. Orang lain juga menilai kamu mempunyai bakat memimpin, cepat mengambil keputusan walaupun tidak selalu tepat. Mereka menilai kamu sebagai seseorang berjiwa petualang, suka mencoba hal-hal baru dan dan selalu mencoba mengambil kesempatan yang ada. Orang lain senang berada di sekitar kamu, karena kehebohan kamu.

Komentar: masak??? gw biasa2 aja kok.. tergantung situasi aja. Tapi sebagai mahluk bumi yang biasa2 aja, kadang2 gw memang ngerasa ribet hidup di planet allien ini.


Tes Kecenderungan Untuk Selingkuh
Hasil Test
Kemampuan selingkuh kamu sangat menakjubkan. Berbohong merupakan bakat alami kamu. Ingat aja kalau semuanya akan berbalik menyerang kamu. Ada pepatah yang mengatakan, "buntut yang besar akan lebih sering terinjak".

Komentar: oke dibilang apa aja gw mau. Tapi berbohong?? Gw ngisi test itu dengan sejujur-jujurnya!! gimana bisa dituduh gw berbakat bohong! Kalo gw memang pembohong, gw akan ngisi yang bagus2 doang biar hasilnya: "kamu adalah tipe pecundang yang sangat setia dunia akhirat, dan kelak di kehidupan kamu yang akan datang kamu bakal bereinkarnasi jadi anjing herder!" aah, sudah, sudah.. Dan soal buntut besar yang gampang keinjek itu?? Buntut yang sebelah mana neh? Blakang ato depan?? (jangan berpikiran macem2, gw lagi ngomongin gajah!)

Akhirnya, gw berhenti sampai di situ.. Kayaknya si pembuat test itu musti lebih banyak belajar lagi deh biar hasilnya lebih akurat.


Wednesday, August 16, 2006

This page is under bloody construction...


Karena protes beberapa temen, bagian banner ini gw acak2 dikit. Laba-laba yang bikin serem kemaren itu udah gw lenyapkan, sisain rumahnya... Gw ganti ama gabungan berbagai image gratisan yang gw comot dari berbagai penjuru Web. Lalu isengin pake PaintBrush ama PhotoEditor. Gw nggak bisa maen Photoshop ato Freehand dsb.. gw bukan orang grafis... jadi maap kalo jadinya kacrut kayak getu.

Tapiiii... dari tadi gw liatin, gw jadi muak sendiri hihi.. terlalu centil, sodara2!! Kayak gapura hias 17 Agustusan.

Belom lagi tatakan hurup buat postingannya.. gw belom nemu yang bagus sampe sekarang. ADA IDE NGGAAK?? kALo kalian bisa nemuin yang bagus, kalo cewek gw jadiin istri, kalo cowok gw suruh push up, huahahaha!!!

Saturday, August 12, 2006

Kangen lagi ama My Lovely Bule Baduy


Ini postingan ke-50. Semingguan ini gw nge-review postingan gw mulai pertama. Ternyata... makin lama, ketikan gw makin memuakkan aja. Kayak nggak tulus, terlalu jaga image. huh! Dan pas liat-liat postingan maren itu gw ternyata paling suka dengan gaya bulan Januari-Februari. Nggak pake peduli: gramatikalnya menyesatkan, zigzag-nya bikin mumet anak sekolah yang baru diindoktrinasi EYD ama guru bahasa Indonesia mereka yang menyebalkan itu, ato isinya bisa bikin didemo para anggota laskar jidat (maksudnya orang2 pinter yang jidatnya lebar2 itu loh).

Ah, gw baca lagi dedikasi buat kekasih gelap gw (tuh cewe kulitnya memang sawo mateng banget kok) ... Postingan yang itu terlalu polos kayak ragam hias purba yang ngga pake stilisasi sampai gw sempet beberapa kali berniat menghapusnya. Diksinya sama sekali nggak canggih seperti karya para pujangga... sama sekali nggak indah kayak terjemahan puisi Chairil Gibran. Tapi sekarang gw melihatnya dengan terkagum-kagum!

Gw jadi kangen lagi ama dia.. yang beberapa waktu lalu kirim message bahwa dia lagi tenggelam dalam kesibukan sehari2 demi bertahan hidup di luar sana,, gw tau dia pasti inget gw, meskipun kita sama sekali nggak pernah berkomunikasi secara audial beberapa bulan belakangan!

Nah, buat sementara ini, gw memang jarang posting gara-gara kecemasan itulah. gw ingin kembali ke khittah blog ini, yaitu buat mengeksplorasi sisi lebih gelap dari kehidupan gw yang remang-remang... buat memamerkan pemikiran gw yang sok njelimet tapi dangkal... nggak peduli dibaca ato nggak, dikasih comment ato nggak.. "semuanya terserah padamu, aku begini adanya"...niruin lagu samsons, hihi. Next time darker, okay??

Oh iya, kalau ingin liat layout gw dua bulan pertama, silakan klik ini.



Monday, August 07, 2006

carilah DVD walau sampai ke glodok


Gw udah lama banget nggak jalan-jalan sendirian ke Glodok. Sempet mo ngajak si Bunglon yang sehari sebelumnya bilang mo apdet koleksi DVD bajakannya, tapi ternyata yang bersangkutan lebih demen ngadem di Citos... Cepet juga gw nyampe ke situ, nggak sampai 30 menit dari tempat tinggal gw di Kalibata dengan kereta yang terbang di atas kerumunan demonstran jihad di Monas itu, hehe.. pokoknya harus ada kata "Monas" deh biar tau kalo kejadiaannya di Jakarta.

(Buat yang belom tahu, Glodok letaknya ada di Jakarta Utara, dan tempat hinggap gw di Jakarta Selatan. Tempat ini merupakan pusat grosir VCD/DVD terbesar di Jakarta.)


Milih DVD

Ternyata, suasana di situ lebih sepi dari berbulan-bulan silam. Pengunjung nggak begitu berjubel, nggak begitu gerah meski yang dagang tetep aja buanyak. Biasa aja, nggak ada yang menarik. Informasi buat Anggun yang barusan SMS nanya: harga tetep pukul rata lima ribu per keping DVD ama MP3, delapan ribu kalo belinya yang di abang-abang yang nungguin kardus.

Gw beli film bagus (yang di sampulnya ada kata "festival"), film seru (yang jagoannya pasti menang), film spiritual (mengandung hantu), film dewasa (pemainnya nggak ada yang abege), film kardus (bokep banget), ama MP3 yang isinya Cradle of Filth ama Nightwish.. asik \:D/

Iseng sih, pas beli bokep itu, meski cuma sekeping, gw milihnya lama banget. Sempet nanya2 ke si abang yang jualan: "Segini banyak, udah nonton semua?" Dia cuma diem, dengan muka itemnya rada ditekuk. Ah, ke-gap juga ama temen chat yang kebetulan juga lagi berkeliaran di situ bareng cowoknya.

Nah di situ akhirnya nyamper juga seorang bapak2 umur bangsa 50-60 tahun, rambut pada putih, berbaju rapi, tampang sopan, yang membeli dengan malu-malu. Dia nggak pake milih, langsung nunjuk trus bayar bayar 20 ribu, trus umpetin tiga DVD-nya. Si bapak ini melengos setiap gw tatap wajahnya, malah akhirnya ngumpet di balik tembok, hihi.. lucu banget, mungkin dia takut gw tanya namanya trus gw publish di sini.


Pasar Pancoran

Gw sejam doang di situ, laper, trus gw nyebrang ke Pasar Pancoran buat nyari sop kambing. Di situ memang banyak banget pedagang sop kambing. Satu pun nggak ada yang enak tapi gw demen banget nangkep suasana piknik di situ. Lebih ceria dari pasar2 tradisional lain di Jakarta, dan nggak ada yang memandang orang lain dengan tatapan aneh.

Gw duduk di lapak seorang ibu2 berpakaian rapi, pake kerudung. Ngobrol-ngobrol dan akhirnya gw tahu, semua orang di situ dipanggil sesuai dengan nama dagangannya. Si ibu itu dipanggil "Kambing", mbak2 di sebelahnya dipanggil "Susu", trus bapak-bapak berbaju lusuh yang diminta tukeran duit oleh Bu Kambing barusan dipanggil "Air". Tenang aja... gw nggak akan memperkenalkan diri sebagai "Burung".

Ah jam lima sore, akhirnya gw cabut ke arah Stasiun Beos.


Review..

Hampir semua yang kebeli tadi bagus isinya. Film November gambarnya bagus. Desperate Souls juga lumayan (kalau kalian penggemar hantu dan juga suka musik black metal, tontonlah film ini). Cradle ama Nightwish sekarang gw puter di kantor. Lainnya juga bagus. Yang jadi masalah sekarang adalah film bokepnya!

Gw udah beberapa kali melihat orang ketipu ama VCD kardus. Pernah dulu banget, seorang penjual DVD dihajar tentara, gara2 film yang dibeli tidak sama dengan cover-nya. Temen kantor gw juga pernah mintak film yang "China", eh diputer di rumah nongolnya liputan acara Barongsay imlek. Seorang pengirim surat pembaca di majalah gw juga pernah complain, gara2 "film blue" yang dia beli ternyata isinya Panduan Manasik Haji.

Nah, tadi gw juga udah milih DVD yang paling serem, paling meriah gambarnya cewe2 telanjang.. gak taunya begitu gw setel, kepingan itu ke-detect sebagai VCD. Udah gitu, nongol kalimat pembukaan: "Badan Sensor Film menyatakan bahwa film Teletubbies telah lolos sensor.. dan seterusnya" Lalu nongol si Tinky-Winky, Dipsy, Lala, Pooh... anjritt!!


Saturday, August 05, 2006

Postingan panjang di akhir pekan



Bab 1. Pendahuluan

Salah satu kebiasaan buruk yang paling merusak pada diri gw akhir2 ini adalah nonton televisi. Semua gw tonton, dari yang norak2 sampai yang bodoh2, hhihi,, f*ck the idiot box!

Begini, pernah melihat berita pembunuhan di televisi akhir-akhir ini? Semua channel di sini menyiarkannya dengan style yang rada seragam: laporan dari tempat kejadian secara lengkap dan rada nggilani, bercak darah dsb, wawancara saksi, kantor polisi, wawancara kepala polisi.. kerabat korban, pacar korban, kadang juga wawancara korban (tentu saja kalau si korban masih hidup dan dalam keadaan sadar!).

Wawancara saksi biasanya dengan bacground kerumunan penduduk sekitar yang berusaha memperlihatkan muka mereka agar tertangkap kamera, mirip para abege yang berdesakan di photo-box hihi.. si saksi menceritakan kronologi kejadian dengan kalimat terbata-bata, napas tersengal-sengal tapi dengan sorot mata berbinar-binar.

Liputan diakhiri dengan obrolan kapolres, kapolsek, atau apalah.. yang menguraikan sinopsis peristiwa itu (dengan tata bahasa yang tak lebih bagus dari para penduduk tadi.) Penuh kebanggaan, pak kepala polisi bercerita tentang keberhasilan aparatnya dalam mengungkap kejahatan heboh itu.

Bagian terakhir ini buang-buang waktu, soalnya kita para penonton udah tahu duluan tahu jalan ceritanya secara lebih detail. Ini memang bagian yang dikhususkan untuk menyampaikan satu-satunya “pelajaran moral” dari semua pemberitaan itu: polisi adalah pengayom masyarakat. Nggak menarik dibahas! Dan di sinilah gw biasanya teringat untuk mengoperasikan sebuah benda temuan manusia paling penting dalam abad ini: remote control.

Dan dalam sekejap pindah ke channel lain, gossip pemain film! Biasanya menyiarkan berita tentang orang-orang yang gw gak apal namanya. Mereka cantik-cantik dan (mungkin) ganteng. Penyiarnya juga cantik, pake baju anti-gerah yang bikin mata penonton cowok melek. Itu memang trik buat menjaring penonton cowok yang gak suka gossip biar betah manteng di channel mereka. Sip lah!


Bab 2. Analisis

Para pemain film dan kadang pemain musik itu mereka sebut sebagai “selebriti”. Pengusaha, politikus, tokoh agama, tokoh budaya dsb nggak masup dalam sebutan ini, kecuali mereka pacaran, menikah, selingkuh, miara simpenan, atau punya anak haram dari “kalangan selebriti” ini.

Kata-kata semacam “bahtera rumah tangga”, “orang ketiga”, “gonjang-ganjing”, “jalinan cinta”, dan sebagainya pun pada nongol. Dengan mimik muka serius, si pembawa acara menyiarkan kejadian sehari-hari para selebriti itu seolah sebagai sebuah kejadian terorisme, atau penampakan hantu. Hidup, kelahiran, kematian, jodoh, pernikahan, dan perceraian yang melanda mereka adalah kejadian luar biasa.. yang lebih menghebohkan dari kemunculan alliens yang mendarat di lapangan Monas, misalnya.


Bab 3. Kesimpulan & Saran

Sekarang, pentingkah semua itu? “Penting!” kata salah satu “seleb”itu (gw masih apal soalnya baru tadi pagi gw tonton :D), “Semua acara ini bisa menjadi semacam watchdog buat para selebiriti, biar hidup kita gak keblinger.” Nah, manja amat!!!

Mereka, para bintang film gagal yang mengubah diri jadi bintang infotaintment itu, memang sungguh kemaruk. Mereka nggak peduli, telah merampas waktu produktif berjuta rakyat Indonesia (sebagian besar adalah kalangan menengah ke bawah) demi agar hidup mereka gak keblinger. Ah, kali ini terpaksa gw mendukung fatwa “haram” MUI ama PBNU terhadap acara semacam ini..

Dan, maap, kali ini gw terpaksa mengambil alih posisi si Bunglon sebagai complaining animal. Okay deh.. Say f*ck to idiot box, say yes to narko.. upss, to blog (niruin iklan kondom).